2. Burning hasil download tadi ke CD atau usb drive. Untuk ngeburning melalui cd bisa menggunakan Nero, dan untuk ngeburn iso file ke usb bisa menggunakan iso to usb download disini atau bisa menggunakan winusb disini.
3. Buat partisi kosong di komputer dengan ukuran sebesar 1 GB jika nantinya tidak akan menginstall aplikasi seperti game dan aplikasi android yang besar lainnya. Tetapi Jika akan menginstall aplikasi android yang besar disarankan membuat partisi kosong sebesar yang di inginkan, misalnya 5GB atau lebih besar lagi "Bebas". Untuk mempartisi bisa menggunakan partition magic atau windows manage. Caranya membagi partisi bisa di lihat di video dibawah ini.
4. Restart komputer dan masuk ke bios lihat kemenu boot, pindahkan menu boot yang pertama ke boot to usb atau pada beberapa komputer untuk memilih boot pada saat komputer baru menyala bisa langsung tekan F9 / F10 / F11 atau F12 tergantung setingan bios pada komputer anda. nah disana akan terlihat menu pilihan booting yang akan dipilih. Pilih yg usb. Bios setting bisa dilihat disini
5. Tampilan pertama untuk menginstal android akan terlihat jika boot yg dipilih sesuai dengan device yang tersedia. Pilih install android.
6. Pilih Partisi yang akan digunakan
7. Pada menu selanjutnya akan terlihat menu pilihan untuk memformat atau tidak seperti pada gambar dibawah ini.
8. Selanjutnya akan diminta untuk install grub atau tidak, pilih skip untuk tidak menginstall grub. Karena grub nya akan diinstall di windows.
9. Untuk menjadikan partisi yang diinstall android bisa di edit dan ditambah atau sebagainya pilih yes untuk read write partisi seperti.
10. Pilih yes untuk menyimpan data.img di harddisk, bisa disesuaikan dengan ukuran maksimal 2GB.
11. Setelah selesai reboot atau restart komputer dan masuk ke windows.
12. Download grub2 untuk windows disini. Extract grub2 untuk windows di drive C: Instal grub2.
13. Masuk ke folder grub2 dan disana ada grub.cfg buka dengan notepad dan tambahkan menu boot android di bawah ini pada bagian paling bawah.
### Android ###
menuentry "Android-x86 4.0-RC2" {
set root='(hd0,7)'
linux /android-4.0-RC2/kernel quiet root=/dev/ram0 androidboot.hardware=eeepc acpi_sleep=s3_bios,s3_mode SRC=/android-4.0-RC2 vga=788 DPI=16
initrd /android-4.0-RC2/initrd.img
}
menuentry "Android-x86 4.0-RC2 (Debug mode)" {
set root='(hd0,7)'
linux /android-4.0-RC2/kernel root=/dev/ram0 androidboot.hardware=eeepc acpi_sleep=s3_bios,s3_mode DEBUG=1 SRC=/android-4.0-RC2 vga=788
initrd /android-4.0-RC2/initrd.img
Catatan : Tulisan yg berwarna merah set root='(hd0,7)' ganti dengan
partisi penginstalan android anda, misalnya jika android di install di
partisi ke tiga atau Drive E:/ maka ganti (hd0,7) dengan (hd0,3), dan
nama eeepc ganti dengan nama android yg di install, bisa di lihat pd
saat download iso android. Pokoknya tulisan yg di beri warna merah harus
di rubah sesuai dengan yang ada pada masing-masing komputer yang di
instal android. Dan satu lagi anda bisa mengubah vga=788 (800x600)
dengan resolusi yang sesuai dengan komputer atau laptop yang
bersangkutan, misal vga=791 (1024x768) untuk melihat semua mode vga=ask,
DPI=16 bisa di ganti dengan DPI=120 atau DPI=160 dan ada kemungkinan
tanpa DPI pun bisa masuk jadi apabila terjadi sesuatu... tidak usah
pakai DPI=XX.
14. Simpan notepad dan restart komputer, Kalau grub2 berhasil diinstal maka ada menu pilihan boot pada saat komputer baru nyala, pilih boot ke grub 2 dan pilih menu boot android untuk memilih ke android OS.
15.Selamat Mencoba :)
Download Android 4.2 di link ini : http://android-x86.googlecode.com/files/android-x86-4.2-20121225.iso
Tidak ada komentar:
Posting Komentar